Ditanggung bikin anda berkeringat dan puas ha ha ha. Catatan : Dalam resep asli Ayam Taliwang cabai yang dipakai adalah cabai merah keriting. Sayangnya cabai jenis ini susah didapatkan di tempat tinggal saya sekarang jadi terpaksa cabainya saya ganti dengan cabai merah besar biasa hanya rasa pedasnya saya ganti dengan cabai rawit. So bagi anda yang mempunyai problem serupa silahkan pakai cara ini. Ditanggung rasa pedasnya tetap bikin hah hah huh huh ;-) So untuk saudara saudari dari Tanah Lombok mohon maaf atas kekurangan di atas.
Cara Membuat:
- Belah ayam di bagian dada hingga ke arah leher sampai putus.
- Balikkan ayam kemudian tekan bagian punggungnya hingga ayam terbuka, kaki dan sayap mengarah ke luar.
- Haluskan bahan bumbu halus dengan cobek atau blender. Tambahkan sedikit minyak dlm blender jika perlu.
- Tumis bumbu halus dalam wajan yang agak besar sampai matang dan berbau harum. Aduk sekali-kali.
- Perlu waktu kurang lebih 20 - 30 menit untuk menumis sampai air menyusut dan bumbu relatif kering menyerupai sambal.
- (Hati-hati dengan tangan anda karena bumbu meletup-letup saat ditumis).
- Panaskan oven dengan suhu 200°C.
- Angkat bumbu dari api kemudian beri perasan air jeruk limau / nipis. Cicipi, jika perlu tambahkan garam & gula sesuai selera.
- Lumuri ayam dengan setengah porsi bumbu hingga rata. Letakkan ayam di atas loyang datar yang besar dengan bagian dada menghadap ke atas.
- Panggang di dalam oven selama 30 menit. Kemudian balik ayam dengan bagian punggung menghadap ke atas.
- Olesi sekali lagi dengan bumbu dan panggang lagi selama 30 menit.
- Oleskan sisa bumbu sekali-kali. Angkat dan sajikan dengan nasi dan Pelecing Kangkung.
Catatan:
- Jika suka bakar ayam panggang di atas bara api sambil diolesi sisa bumbu hingga agak kering.
0 komentar:
Posting Komentar